Richard Noble adalah direktur Bloodhound, sebuah proyek yang muncul untuk memenuhi impian manusia untuk mengalahkan kecepatan suara. Richard telah dengan resmi mengalahkan kecepatan suara dengan mobil bermesin roketnya ThrustSSC. Pada tanggal 15 Oktober 1997, komandan Royal Air Force Wing Andy Green berada di kursi pengemudi ketika ThrustSSC memecahkan kecepatan suara dengan melakukan perjalanan dengan kecepatan 1,02 Mach atau 763mph di Black Rock Dessert di Nevada. Tidak ada yang mampu mengalahkan rekor kecepatan darat ang telah diambil oleh mobil supersonik Richard.
Noble telah melanjutkan rekor sebelumnya yang telah didapatkannya dalam membuat mobil tercepat di bumi. Sebelumnya dia pernah mencatatkan rekornya di tahun 1983 dengan mobil Thrust 2, mobil berkecepatan 650.88mph yang melampaui rekor kecepatan yang ada yaitu 633.468mph. Mobil tersebut di desain oleh John Ackroyd dan Richard Noble lah yang mengendarainya.
Andy Green dan Richard Noble yang haus akan kecepatan membuat mereka bertemu kembali di tahun 2007 dan membuat tim baru untuk merencanakan kendaraan darat yang lebih cepat, yang akhirnya dinamakan Bloodhound SSC dengan target melampaui kecepatan 1000mph.
I must confess that none of us anticipated back then that it would take quite so long to get to this point. Ambitious engineering projects, however, do have a habit of overrunning. This particular one, completely dependent on sponsorship and operating through a major global recession, has been no different. - Dr. Ben Evans, CFD EngineerBloodhound memiliki spesifikasi yang sangat menakjubkan dibalik casing birunya. Monster biru yang memiliki panjang hingga 13,5 meter tersebut memuat mesin jet Rolls Royce EJ200 dan mesin roket hybrid. Beratnya mencapai 7786 kilogram dengan tangki bahan bakar penuh. Kendaraan ini dirancang untuk mencapai kecepatan maksimum 1050mph dalam kurun waktu 55 detik dan menghasilkan rotasi hingga 10.000 rpm.
Ben, bersama dengan Ron Ayers, bertanggung jawab untuk memastikan bahwa kendaraan tersebut tetap memiliki desain mobil dan tetap berjalan di tanah. Hal tersebut membuat tim mereka membutuhkan 7 tahun untuk menyelesaikan desain yang cocok untuk kendaraan tersebut dan semuanya menggunakan program CAD yang modern.
Pengujian desain aerodinamis untuk Bloodhound SSC sangat berbeda dari yang digunakan untuk Thrust SSC. Daripada hanya menguji model di atas rel logam, mobil akan diuji dalam kondisi jalan asli dan data yang dikumpulkan akan dicocokkan dengan data yang dikumpulkan dari komputasi pengaturan aerodinamis modeling.
Tugas utama Ben adalah menganalisis dan menghubungkan data yang diuji di jalan asli dengan data dari model komputasi. Keputusan untuk meningkatkan kecepatan mobil di setiap uji coba berikutnya akan diambil atas dasar data yang dianalisis saja. "Tapi saat ini tempat uji yang kami ambil adalah dunia nyata dan mungkin ada saat-saat ketika kita harus menambahkan rem dan memikirkan keputusan yang berat.
Yang paling sulit dari kputusan tersebut adalah membuat perubahan pada desain Bloodhound SSC. Hal itu akan menyebabkan pembengkakan dalam biaya proyek serta menunda proyek pada saat yang sama. Data sensor dikumpulkan dari mobil itu akan dipublikasi untuk memilah beberapa ide dan saran untuk analisis data. Juga, sesi pengujian mobil akan langsung disiarkan di internet.
Pada acara World Land Speed Record campaign di bulan October 2017, Bloodhound SSC akan menantang rekor dunia saat ini untuk rekor kecepatan 800mph. Bertempat di lokasi uji Motorsports Afrika Selatan Asosiasi FIA di Hakskeen Pan, Afrika Selatan. Kendaraan supersonik tersebut akan diangkut ke Afrika Selatan melalui jalan udara menggunakan Cargo Logic Air Boeing 747 dan kemudian perjalanan ke lokasi gurun diangkut melalui jalan darat.
Source : Bloodhound SSC: Building A 1000mph Car And The Great Minds Behind It
